PUISI

MUSIK

Rakhmat Septian

Kucari di kala pilu

Kucari di kala riang

Seusai pengaduan

Seusai penyegaran

Menyelinap dalam celah waktu

Penuh siratan makna

Berikan gairah bagi diri

Luapkan emosi tak terkendali

Berisiknya bak pemberontak

Sejuknya alirkan tentram

Mengendap di dalam hati

Merasuk ke dalam jiwa

Mengusap luka

Namun bukan ‘tuk menambah duka

Meski tak selalu membawa tawa

Namun teranglah sebuah kekuatan

Memberi semangat

Menyimpan harapan

Puisi ini saya tulis dengan penuh perjuangan selama beberapa hari. Ini juga merupakan salah satu tugas sekolah saya dulu. Pak Mamat Rakhmat meminta siswa membuat karangan puisi mengenai benda di sekitar kita. Yasudah, tanpa fikir panjang, saya langsung terbayang membuat puisi tentang musik. Nah, yang membuat berfikir panjang adalah merangkai kata-kata agar terlihat puitis. Tapi hasilnya tetap biasa saja. Mungkin belum waktunya saya pintar membuat karangna tulisan.