Facebook Twitter Google+ SoundCLoud

Selasa, 02 Juni 2015

First Coming to Bogor EduCARE

Kali ini saatnya mengungkapkan isi hati dan pikiran semenjak pertama kalinya berhadapan dengan Bogor Educare. Waktu itu saya datang bersama 4 orang kawan SMA saya. Kami datang bersama dengan pakaian rapi ala ala Instruktur Paskibra gitu deh. Maklum, niatnya setelah dari Bogor Educare mau sekalian berkunjung ke Istana Bogor tahun 2014 lalu. Kami semua datang dengan membawa Map yang berisi persyaratan pendaftaran mahasiswa baru.  Tapi setelah masuk kampus dan menginjakkan kaki di lobby, kami kebingungan karena tidak ada siapa siapa. Ada sih satu orang sedang duduk, sepertinya dia calon maba juga. Meja pendaftaran saat itu masih kosong. Tapi tidak lama datanglah seorang pria yang sudah saya perkirakan pasti salah satu staff di kampus Bogor Educare juga. Dan akhirnya saya tahu beliau bernama Kang Sidik. Saat Kang Sidik berkata "Silakan kalau punya saudara lulusan BEC, dituliskan namanya". Saya tulislah nama kaka perempuan saya, Martina Syabaniah. Ternyata eh ternyata Kang Sidik adalah teman BEC seangkatan kaka saya.  


Setelah semua persyaratan terpenuhi, kami diberikan secarik kertas berisi nomor peserta ujian tertulis. Dan setelah itu kami langsung pulang.

Ini nih yang kawan-kawan harus tahu. Bogor Educare ini kampus yang sangat hijau. Selain karena sebagian dinding dicat dengan warna hijau, namun disini juga banyak pepohonan hijau yang sejuk dipandang. Dan untuk masalah  kualitas pendidikannya yang 'katanya' luar biasa itu, saya sudah tidak meragukannya lagi karena 2 kakak saya pun lulusan Bogor Educare, yang pertama itu Desi Resmisari (Angkatannya Pak Deva) dan yang kedua itu Martina Syabaniah (Angkatannya Kang Sidik).

Alhamdulillah setelah beberapa tahap penerimaan mahasiswa baru (Tes tertulis, Interview, dan Survey rumah) kami lewati, akhirnya kami berjumpa dengan sebuah masa yang fenomenal. Ya, Masa Orientasi Mahasiswa. You know lah ya seperti apa ospek itu. Sebetulnya banyak yang saya ingin  ceritakan dari MOM yang saya lewati tersebut, tapi berhubung masih bingung untuk merangkai kata-katanya maka saya putuskan untuk menyudahi tulisan kali ini. 

Sampai Jumpa :)

1 komentar:

Ntilapar mengatakan...

keren gan :D

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Blogger Templates